audit persediaan barang dagang

Tips Melakukan Audit Persediaan Barang Pada Perusahaan Retail

Audit persediaan barang dagang adalah merupakan bagian dari aset perusahaan yang pada umumnya nilainya cukup material dan rawan oleh tindakan pencurian ataupun penyalahgunaan. Oleh karena itu, biasanya akun persediaan menjadi salah satu perhatian utama auditor dalam pemeriksaan atas laporan keuangan perusahaan. 

Apakah Anda memiliki perusahaan dagang ? Dalam ilmu akuntansi, perusahaan dagang mengacu pada perusahaan yang kegiatan utamanya berupa pembelian barang dari pihak lain untuk dijual kepada konsumen tanpa melakukan perubahan. Artinya, barang menjadi produk utama yang dihasilkan oleh perusahaan dagang. Sebagai faktor penting dalam perusahaan dagang, penting bagi Anda untuk melakukan audit terhadap persediaan barang.

Baca Juga :  Mengenal Lebih Jauh Pencatatan Akuntansi Perusahaan Dagang

Dengan melakukan audit, Anda bisa mengurangi risiko terjadinya selisih dan kehilangan barang serta mengantisipasi kemungkinan adanya kecurangan. Audit jugalah yang akan membantu Anda untuk mengetahui persediaan barang mana yang bergerak lambat (slow moving), rusak (defective), serta usang dan sudah tidak menjadi tren lagi (obsolute). Anda pun bisa mengoptimalkan persediaan barang untuk dijual kepada pelanggan perusahaan.

audit persediaan barang dagang

Menerapkan Metode Stock Opname

Pada perusahaan dagang, audit persediaan barang bisa Anda lakukan dengan menerapkan metode stock opname. Metode satu ini bisa dikatakan sebagai kegiatan penghitungan sik atas persediaan barang di gudang yang akan dijual. Tujuannya adalah mengetahui secara pasti dan akurat mengenai catatan pembukuan, yang berfungsi sebagai salah satu sistem pengendalian internal.

Baca Juga : Berikut Perbedaan Menghitung Persediaan Metode Periodik dan Perpetual

Biasanya, stock opname membutuhkan waktu yang tidak sebentar karena Anda memang dituntut untuk terjun langsung memeriksa keadaan serta kondisi persediaan barang perusahaan dagang Anda. Kabar baiknya, kini penghitungan persediaan barang sudah semakin dimudahkan dengan menggunakan barcode, yang diyakini mampu membantu perusahaan dagang dalam mengurangi kesalahan pencatatan dan penghitungan barang.

Observasi terhadap Stock Opname

Sudah selesai melakukan stock opname? Proses audit Anda belumlah selesai. Kini, Anda harus melakukan observasi terhadap stock opname yang baru saja dilakukan. Untuk mengobservasi, Anda perlu melakukan pengecekan akurasi matematika (penjumlahan dan perkalian) terlebih dulu. Setelah itu, cocokkan quantity per book dengan persediaan. Jika sudah, cocokkan pula quantity per count dengan count sheet Anda. Sebelum mengirimkan konrmasi untuk persediaan consignment out, cocokkan dulu total value dengan buka besar persediaan.

Baca Juga : Mudahkan Proses Pengiriman Barang Dengan Fitur Pengepakan Barang di Accurate Online

Meninjau Ulang Persediaan Barang

Berapa jumlah persediaan barang yang sekarang Anda miliki? Bagaimana keadaannya apabila dibandingkan dengan sebelum audit? Pada tahap inilah Anda bisa mengetahuinya. Periksa cutoff penjualan dan cut-off pembelian. Cari tahu pula apakah ada barang-barang yang slow moving, defective, obsolute, atau bahkan hilang. Terakhir, jangan lupa memeriksa apakah ada persediaan barang yang dijadikan jaminan atas utang kepada bank atau pihak-pihak lain. Dengan peninjauan ulang, Anda bisa segera mengambil tindakan apabila ditemukan persediaan barang yang tidak sesuai.

Baca Juga :  Terhindar dari Fraud Dengan Software Accurate Cloud

Susun Laporan Stock Opname

Setelah selesai melakukan stock opname dan peninjauan ulang, kini saatnya Anda menyusun laporan dari hasil pemeriksaan tersebut. Berdasarkan data yang telah Anda dapatkan, apakah ada jumlah persediaan barang yang tidak cocok dengan pembukuan? Apakah ada barang yang sudah tak layak untuk dijual? Bagaimana dengan persediaan barang yang termasuk kategori obsolute? Apa yang akan Anda lakukan? Tulis seluruh hasil temuan Anda dalam bentuk laporan yang tersusun rapi. Pada laporan ini, Anda juga bisa menuliskan usul atau masukan jika ada hal-hal yang membutuhkan perbaikan.

Baca Juga : Alasan Kenapa setiap Pemilik Usaha Harus Punya Laporan Laba Rugi Dalam Bisnisnya

Menyesuaikan Persediaan Barang

Dengan hasil pemeriksaan yang telah tersusun rapi dalam bentuk laporan, kini Anda bisa secara lebih mudah mencermati kondisi persediaan barang terkini. Misalnya, ada sejumlah barang yang ternyata rusak dan terpaksa dibuang, padahal permintaan terhadap barang tersebut cukup tinggi. Anda bisa segera menghubungi pihak ketiga untuk memesan barang tersebut dan menambah jumlah persediaannya. Atau mungkin Anda justru harus memberhentikan pembelian barang tertentu karena persediaannya yang masih cukup banyak. Lakukan penyesuaian tersebut berdasarkan kebijakan yang berlaku pada perusahaan dagang Anda.

Dalam melakukan audit barang pada perusahaan dagang, pastikan Anda juga telah menyesuaikannya dengan Standar Akuntansi Keuangan (SAK) yang berlaku di Indonesia. Dengan begitu, penyusun dan pemakai laporan keuangan dapat berkomunikasi melalui laporan keuangan tersebut karena menggunakan SAK yang sama.

Baca Juga : Berikut Alasan Mengapa Berhenti Menggunakan Excel Untuk Pembukuan Bisnis Anda

Kami tim Solusi Accurate sebagai pemberi informasi terkini dan juga ilmu – ilmu seputar dunia bisnis  UKM Indonesia selalu mengusahakan untuk memberi bekall agar bisnis – bisnis UKM Indonesia dapat berkembang pesat dan maju, terutama pada masa pandemi Covid – 19 Corona seperti saat ini.  Hal ini tentu merupakan hal yang krusial karena bisnis – bisnis yang ada di dunia sedang mengalami sebuah krisis akibat melemahnya daya beli masyarakat dikarenakan pandemi Covid – 19 Corona seperti saat ini.

Baca Juga : Fitur Pindah Barang di Accurate Online Mempermudah Pencatatan Stok di Gudang

accurate online

Namun, di era internet seperti ini Anda membutuhkan sebuah aplikasi yang bisa membantu Anda dalam mengurus seluruh pembukuan bisnis online milik Anda, bahkan yang memiliki tur realtime stock. Sebaiknya Anda memakai software yang bisa mencatat semua transaksi yang telah Anda input hingga menjadi sebuah laporan keuangan yang baik. Salah satunya adalah menggunakan software akuntansi online Accurate Online (AOL) yang bisa Anda pilih untuk membantu membuat laporan keuangan untuk bisnis online Anda.

Baca Juga : Tips Jitu Memilih Software Akuntansi Terbaik Bagi Bisnis UMKM

Untuk itu Accurate Online hadir untuk membantu para pelaku usaha dalam hal pencatatan pembukuannya, terutama untuk urusan stock opname. Accurate Online memiliki fitur untuk melakukan stock opname. Perintah Stok Opname merupakan fitur yang ada di menu Inventory yang berfungsi untuk melakukan stok opname atas barang-barang yang ada di gudang. Pada Perintah Stok Opname akan diinformasikan Tanggal Mulai Stok Opname, Penanggung Jawab, Gudang, dan Kategori Barang yang akan dilakukan stok opname.

Jika kamu ingin berlangganan Accurate Online, kebetulan Accurate Online sekarang sedang ada diskon 25% atau 600 ribu. Jadi kamu hanya tinggal membayar 1,8 juta dari harga normal 2,4 juta loh! Jika  Kamu tertarik bisa langsung minta penawarannya dengan klik disini.

Baca Juga : Apa sih bedanya Accurate V5 Desktop dengan Accurate Online?

atau Kontak Team Marketing Accurate dibawah ini, jika Kamu ingin tahu lebih lanjut mengenai fitur-fitur, promo, diskon dan cara beli software Accurate yang aman :

Jangan lupa, jika ada software yang menyediakan masa uji coba gratis, pilih yang paling lama. Hal ini agar Anda bisa lebih leluasa mengeksplorasi berbagai fitur di dalamnya. Seperti Accurate Online yang menyediakan masa uji coba gratis selama 30 hari, dimana semua software akuntansi hanya memberikan masa uji coba selama 14 hari. 

Baca Juga : Cara Beli Software Accurate Yang Aman, Mudah dan Praktis

Nah untuk coba gratis selama 30 hari Accurate Online, caranya cukup mudah tinggal klik tautan pada gambar dibawah ini :

accurate online